SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum (Badilum) Mahkamah Agung Republik Indonesia mengumumkan hasil Evaluasi Implementasi Sistem Informasi Penelusuran Perkara (EIS), Kamis (8/7/2022).
Untuk hasil EIS bulan Juni 2022 Pengadilan Negeri (PN) Lhoksumawe berhasil meraih peringkat ke-5 untuk kategori PN kelas I B dgn jumlah perkara 1-500. Sedangkan PN Sigli meraih peringkat ke-4 untuk kategori PN kelas II dengan jumlah perkara 501-1.000.
Evaluasi ini dilakukan terhadap semua pengadilan negeri (PN) se-Indonesia yang jumlahnya mencapai 347 satuan kerja.
EIS merupakan aplikasi untuk menilai kinerja dalam penanganan perkara. Evaluasi tersebut meliputi: kinerja, kepatuhan, kelengkapan, dan kesesuaian.
Evaluasinya dilakukan setiap bulan, sesuai dengan kelas pengadilan dan kategori jumlah perkara yang ditangani.
Ketua Pengadilan Tinggi Banda Aceh yang membawahi 22 PN se-Aceh memberikan apresiasi atas capaian ini.
“Saya menyampaikan apresiasi, ucapan terima kasih, dan rasa bangga saya atas penghargaan yang diterima oleh PN Lhokseumawe dan PN Sigli. Saya berharap agar semua PN lainnya di Aceh lebih meningkatkan lagi kinerjanya agar juga mendapatkan penghargaan EIS seperti PN Lhokseumawe dan PN Sigli," kata Kepala Pengadilan Tinggi Banda Aceh, Dr H Gusrizal SH MHum kepada Serambinews.com di Banda Aceh, Jumat (8/7/2022) siang.
“Perlu pula saya sampaikan bahwa hasil capaian ini merupakan salah satu barometer penilaian kinerja dari satker tersebut dalam rangka mutasi dan promosi," ulasnya.
Gusrizal juga mengajak para ketua PN se-Aceh dan jajaran untuk bekerja sekuat tenaga dan jangan cengeng walaupun di daerah terpencil.
"Mari kita senantiasa memberikan yang terbaik di mana pun kita ditugaskan," ujar hakim senior berdarah Minang ini.
Sementara itu, Ketua PN Lhoksukon, Bakhtiar MH, yang dikenal dengan panggilan Yah Cut, menyatakan penghargaan tersebut merupakan kebanggaan baginya sebagai ketua pengadilan negeri (KPN).
"Penghargaan ini akan memacu semangat kami untuk berkinerja lebih baik lagi," imbuhnya.
KPN Sigli, Eliyurita, juga mengungkapkan kegembiraannya dengan menyatakan, “Kami senang, tetapi kami tidak boleh terlena. Kami harus terus meningkatkan kinerja kami memberi pelayanan terbaik kepada para pencari keadilan."
Menurut Eliyurita, pihaknya akan bekerja lebih intensif lagi dalam meningkatkan kinerja PN Sigli agar dapat mempertahankan apa yang kini diraih.
Para hakim tinggi, terutama Hakim Tinggi Pengawas Daerah (Hatiwasda) yang ditugaskan untuk melakukan pembinaan di dua PN yang menerima penghargaan ini menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada para hakim di PN Lhokseumawe dan PN Sigli.
“Karena ketekunan Bapak/Ibu para hakim dan dibantu oleh para panitera, maka PN Lhokseumawe dan PN Sigli mendapat piagam penghargaan EIS ini. Saya ikut bangga atas capaian ini. Apalagi hasil evaluasi ini langsung disampaikan oleh Bapak Dirjen," ungkap Ainal Mardhiah MH, Hakim Tinggi PT Banda Aceh yang juga Hatiwasda PN Lhokseumawe.
Atas capaian ini, semua para hakim yang tergabung dalam WAG IKAHI Tanah Rencong memberikan ucapan selamat dan salut.
Ucapan apresiasi tersebut juga disampaikan oleh Dr Taqwaddin, Hakim Tinggi Ad Hoc Tipikor, yang juga Kordinator Humas PT Banda Aceh. (*)
Sumber : serambinews.com